Foto Pelatihan Ketrampilan produk Fibreglass KAYNA AROMATHERAPY

10 Desember 2008

Read More...

KAYNA AROMATHERAPY, Produk Unggulan BLK Lapas Narkotika Jakarta

02 Desember 2008

KAYNA AROMATHERAPY, adalah produk unggulan Balai Latihan Kerja Lapas Narkotika Jakarta, demikian sambutan Bpk. ABNER JOLANDO sebagai Kasi Kegiatan Kerja dalam penutupan pelatihan pembuatan produk-2 kayna fiberglass tanggal 2 Desember 2008.

Produk KAYNA AROMATHERAPI ini adalah suatu bukti atas keberhasilan program Pembinaan Kemandirian yang dilakukan oleh Seksi Kegiatan Kerja, dimana setelah mereka trampil dan mempunyai keahlian tertentu, merekapun dapat menciptakan suatu produk baru.

Read More...

Cindera mata untuk Kadiv Pemasyarakatan, Dinamika Kelompok, Rapat Internal Kesatuan Pengamanan pada Apel Bersama di Lapas Narkotika Jakarta

12 November 2008

Masih dalam rangkaian penting kegiatan APEL BERSAMA KESATUAN PENGAMANAN Lapas Narkotika Jakarta, yaitu dimulai dengan pemberian cindera mata dari Kalapas Narkotika Jakarta kepada Kadiv Pemasyakatan Kanwil Hukum Ham DKI Jakarta, sebagai bukti kesiapan tekad, bahwa kami siap menerima tugas dan tanggung jawab yang diembankan negara dan bangsa tanpa terkecuali, Maka simbol Foto SATU HATI, SATU TUJUAN, SATU KARYA DALAM PENGABDIAN pun diserahkan.

Read More...

APEL BERSAMA Penyatuan VISI dan MISI Kesatuan Pengamanan Lapas Klas IIA Narkotika Jakarta

11 November 2008

Tanggal 10 Nopember 2008 jam 19.00, tepat masih dalam situasi Hari Pahlawan, kesatuan pengamanan Lapas Narkotika Jakarta ( KPLP ) mengadakan APEL BERSAMA, dengan motto dan semangat SATU HATI, SATU TUJUAN, SATU KARYA DALAM PENGABDIAN.

Dengan dipimpin oleh Bapak Heru Yuswanto. Amd,IP. Msi sebagai Kepala KPLP yang baru, acara dimulai dengan peningkatan disiplin ( baris berbaris ) dan kesiapan phisik ( lari bersama memutar lapangan Olahraga ), setelah itu persiapan resmi untuk gelar APEL AKBAR, sebagai komandan Upacara Ka KPLP dan Inspektur Upacara adalah Bapak H. Wibowo Joko Harjono, Bc.IP,SH, MM, Kalapas Narkotika Cipinang,

Read More...

PENINGKATAN KAPASITAS PETUGAS PEMASYARAKATAN DALAM MENERAPKAN NILAI-2 HAK ASASI MANUSIA DI LAPAS

18 Oktober 2008

PENINGKATAN KAPASITAS PETUGAS PEMASYARAKATAN DALAM MENERAPKAN NILAI-2 HAK ASASI MANUSIA DI LAPAS, adalah tema dari Pelatihan HAM yang diadakan oleh DITJENPAS dan RWI Indonesia ( Raoul Wallenberg Institute ) dilapas narkotika jakarta pada tanggal 16-17 Oktober 2008.



Sebagai LSM besar yang telah malang melintang dalam bidang HAM dari negara swedia, RWI telah lama mengadakan pelatihan HAM di Indonesia, dimana ditenggarai bahwa pada Lembaga Pemasyarakatan sangat sering terjadi tindak kekerasan pada narapidana, maka RWI-Indonesia bekerjasama dengan Ditjenpas untuk melatih dan mengajarkan tentang HAM kepada Pejabat dan para Petugas LAPAS.

Read More...

APA DAN SIAPA PSIKOPAT ??

06 Oktober 2008

APA DAN SIAPA PSIKOPAT ?

Psikopat. Bagi orang awam kata itu menunjuk pada sebuah julukan seseorang pembunuh berdarah dingin. Mungkin kasus psikopat yang masih hangat dalam ingatan kita adalah pembunuhan berantai dengan cara mutilasi oleh Rian. Banyak orang yang tertipu dengan penampilan Rian yang terlihat pendiam dan alim. Belum lagi ekspresi wajah Rian yang terlihat sangat datar saat mengakui perbuatannya dan melakukan rekonstruksi pembunuhan.

hal ini banyak membuat orang menjadi menggeleng-gelengkan kepala tak percaya dengan apa yang terjadi. Tapi apa sebenarnya itu psikopat dan apa serta bagaimana psikopat itu bisa muncul pada diri seseorang? Disini saya mencoba menceritakan secara singkat hal tersbut. Mudah-mudahan pengetahuan ini bisa sedikit menambah wawasan kita yang berkecimpung di dunia pemasyarakatan.

Read More...

4 TIPE MANUSIA MENGHADAPI TEKANAN HIDUP

09 September 2008


"Semua kesulitan sesungguhnya merupakan kesempatan bagi jiwa kita untuk tumbuh" (John Gray)

Pembaca, hidup memang tidak lepas dari berbagai tekanan. Lebih-lebih,
hidup di alam modern ini yang menyuguhkan beragam risiko. Sampai
seorang sosiolog Ulrich Beck menamai jaman kontemporer ini dengan
masyarakat risiko (risk society). Alam modern menyuguhkan perubahan
cepat dan tak jarang mengagetkan.

Nah, tekanan itu sesungguhnya membentuk watak, karakter, dan
sekaligus menentukan bagaimana orang bereaksi di kemudian hari.

Read More...

Dilema Menjadi Pecandu Narkoba

04 September 2008

Pecandu Narkoba, Apakah Korban atau Pelaku Kriminal?

Jika Anda adalah Roy Marten, atau Shelia Marclia, apa yang Anda butuhkan saat ini? Perawatan dan rehabilitasi, atau penjara?
Pertanyaan ini harus dijawab dengan baik karena menyangkut kepentingan masa depan manusia itu dan negara.
Untuk itu, diperlukan argumen yang mengedepankan rasa keadilan dan kepentingan perlindungan masyarakat.

Read More...

BHAKTI MERAH PUTIH 2008, Peringatan Kemerdekaan Republik Indonesia ke 63 tahun

02 Agustus 2008

Aktivitas yang menimbulkan semangat, kesadaran dan tekad yang kuat untuk menunjukkan, bahwa : “ Lembaga Pemasyarakatanpun adalah cermin dari kehidupan masyarakat di luar tembok penjara “.

MAKNA :

Dengan memperhatikan VISI PEMASYARAKATAN yaitu :
“ Memulihkan kesatuan hubungan hidup, kehidupan dan penghidupan warga binaan pemasyarakatan sebagai individu, anggota masyarakat dan mahluk Tuhan YME (Membangun Manusia Mandiri)”.

Read More...

SEFT UNTUK PECANDU DI LAPAS NARKOTIKA

31 Juli 2008

SEFT UNTUK PECANDU DI LAPAS NARKOTIKA

Pada tanggal 21 dan 22 Juli kemarin saya mendapat kesempatan untuk mengikuti sebuah Training In House di Hotel Harris Jakarta. Isi training ini memperkenalkan suatu teknik baru untuk mengatasi berbagai masalah fisik dan emosi yang bernama SEFT. SEFT singkatan dari Spiritual Emotional Freedom Technique. Penemu teknik ini adalah seorang psikolog bernama Ahmad Faiz Zainuddin alumni dari fakultas psikologi UNAIR Surabaya.

Read More...

THERAPEUTIC COMMUNITY (TC), di LAPAS KLAS IIA NARKOTIKA JAKARTA

19 Juli 2008

Salah satu program rehabilitasi yang dilaksanakan di Lapas KLas IIA Narkotika Jakarta adalah program Theraputic Community (TC). Program ini dirancang untuk membantu para pecandu agar dapat me-“recovery” dari ketergantungannya terhadap narkoba.

Dengan mengikuti program ini diharapkan narapidana, khususnya pecandu dapat meningkatkan kualitas hidupnya dengan lebih baik, yaitu terjadinya perubahan ke arah :

Read More...

KEPRIBADIAN DAN PECANDU

18 Juli 2008

Kepribadian

Kepribadian dalam bahasa Inggris adalah personality. Kata ini berasal dari bahasa Latin persona yang berarti topeng. Konsepsi awal tentang kepribadian adalah citra sosial yang sifatnya dangkal (superfacial social image). Sehingga kita sering mendengar istilah ” Banyak orang pakai topeng untuk menutupi siapa dia sebenarnya”, karena memang kepribadian seseorang tidak bisa dinilai hanya dengan melihat perilaku yang terlihat saja, tapi ada semacam dinamika yang kompleks yang terdiri dari unsur2 internal maupun eksternal individu yang saling berpengaruh.

Read More...

TERAPI DAN REHABILITASI NARAPIDANA NARKOTIKA MELALUI METODE CRIMINON DAN KESENIAN

11 Juli 2008

Penulis : Wibowo Joko Harjono Bc.IP,SH,MM

Penyalahgunaan Napza di Indonesia smakin hari semakin memprihatinkan. Menghadapi fenomena ini pemerintah Indonesia telah melakukan berbagai tindakan pencegahan agar dapat menyelamatkan generasi bangsa dari cengkeraman napza.

Napza telah menimbulkan banyak korban, terutama kalangan muda yang termasuk usia produktif. Masalah ini bukan hanya berdampak negatif terhadap diri pengguna, tetapi lebih luas lagi berdampak negatif terhadap kehidupan keluarga dan masyarakat, bahkan mengancam dan membahayakan keamanan, ketertiban.

Read More...

TUJUH NILAI DASAR MENJADI PEMIMPIN

09 Juli 2008

“Sebagai pemimpin di departemen ini, saya mengajak saudara-saudara untuk setidaknya memiliki tujuh dasar nilai ESQ, agar menjadi pemipin yang dicintai, dapat dibanggakan dan mempertanggungjawabkan kepemimpinannya dengan kepala tegak”. Demikian sambutan Menteri Hukum dan HAM yang dibacakan oleh Sekretaris Jenderal A.Bari Azed saat membuka acara Sosialisasi Memangun Kopetensi Spriritual dan Sosial Kepemimpinan dengan Kecerdasan Emosinal dan Spiritual (ESQ)di Hotel Bukit Indah, Ciloto, Selasa 17 Juni 2008.

Read More...

Belajar Dari Kung Fu Panda

Po , si Panda jantan, yang sehari-hari bekerja di toko mie ayahnya, memiliki impian untuk menjadi seorang pendekar Kung Fu. Tak disangka, dalam suatu kompetisi, Po dinobatkan sebagai Pendekar Naga yang dinanti-nantikan kehadirannya untuk melindungi desa dari balas dendam Tai Lung.

Saat menonton film animasi ini, saya seperti diingatkan tentang beberapa hal:

Read More...

Berteman Dengan Kegagalan

Jangan takut melintasi jalan kegagalan, karena disana tersedia banyak berkah :

1. Kesakitan dan kegagalan menciptakan daya pulih.Bagaimana kita akan mengalami pemulihan yang besar jika kita tidak pernah mengalami kesakitan atau kegagalan? Jadi, jangan takut pada kesakitan dan kegagalan, karena mereka adalah anak tangga menuju sukses.

Read More...

VCT di LAPAS Narkotika Jakarta

12 Juni 2008

Mengenai pelaksanaan VCT di Lapas memang tidak semua sama, dari beberapa pengalamanku mungkin aku bisa ceritakan beberapa Lapas yang telah melakukan VCT. Ini mungkin bisa dijadikan gambaran buat teman-teman yang tertarik dan konsen dengan isu HIV/AIDS di Lapas. Mungkin disini aku ceritakan aja ya mengenai alur pelayanan VCT di tempatku.

Biasanya untuk operan yang baru akan diperiksa dulu kesehatannya di poliklinik. Disitu akan dicatat mengenai riwayat pemakaian narkobanya, jika memang dia IDU atau sudah jelas ditato biasanya akan langsung dicatat ama perawat untuk dirujuk melakukan VCT. Napi baru tersebut bisa langsung menjalani VCT di hari yang telah dijadwalkan.

Read More...

ORIENTASI CPNS 2008 Kanwil DEPKUMHAM DKI Jakarta

04 April 2008

PEMBEKALAN TEKNIS PENGAMANAN DAN SAMAPTA CPNS Dl LINGKUNGAN KANWIL DEPHUMKAM DKI JAKARTA
Jakarta, 13/05/07. Tahun 2007 adalah patut dicatat sebagai tahun bersejarah bagi penerimaan jumlah terbesar bagi petugas pemasyarakatan yaitu 3000 CPNS untuk seluruh wilayah Indonesia.

Hal ini bukan hanya cukup kita banggakan namun lebih dari itu, bahwa penambahan personil sebanyak ini haruslah dapat menjawab berbagai permasalahan yang timbul, dimana selama ini telah menghambat dan menantang tugas kita sehari-hari.

Kegiatan ini dilaksanakan selama 10 hari dan dibuka pada hari Selasa, 1 Mei 2007 oleh Kakanwil Depkumham DKI Jakarta, Mulki Manrapi.

Dalam kata sambutannya antara lain disampaikan kegiatan ini dimaksudkan umtuk memberikan pembekalan teknis tugas-tugas dibidang Pemasyarakatan dan pembentukan sikap Samapta para calon pegawai agar para petugas sebelum terjun kelapangan paham betul akan tugas pokok dan fungsinya

Menurut Kasubag Kepegawaian Kanwil DKI Jakarta, Pujiono CPNS yang berjumlah 381 ini akan ditempatkan sebagai tenaga pengamanan di UPT Pemasyarakatan DKI Jakarta, antara lain yaitu Lapas Cipinang 64 orang, Lapas Narkotika Jakarta 12 orang, Lapas Terbuka 8 orang dan Rutan Salemba 97 orang.

Kegiatan ini dibagi dalam 7 regu atau kelompok dengan dipandu oleh pengarah atau instruktur kesamaptaan yang berasal dari petugas pemasyarakatan gabungan dari Unit Pelaksanaan Teknis Pemasyarakatan Wilayah DKI Jakarta dengan dikomandoi oleh Lilik Sujandi, Ka. KPLP Lapas Narkotika Jakarta.

Kegiatan pembekalan peserta yang diadakan setiap hari mulai pukul 05.30 wib sampai dengan pukul 19.30 wib dengan extra diskusi pukul 19.30 wib sampai dengan 21.00 wib yang dipusatkan di Lapas Narkotika, juga dilaksanakan di Lapas Klas I Cipinang, di Rutan Salemba, di halaman Rumah Sakit Pemasyarakatan, di halaman Rumah Susun dan dilingkungan sekitar ini, bertujuan mewujudkan sikap dan jati diri yang siap dan siaga sebagai daya dukung dalam melaksanakan tugas di bidang pemasyarakatan. Selain latihan kesamaptaan dan orientasi lapangan peserta diwajibkan membuat paper usai orientasi lapangan.

Sedangkan materi tehnis pembekalan yang diberikan antara lain :
  1. Peraturan baris-berbaris
  2. Ketangkasan Lapangan dan pembentukan fisik melalui dinamika kelompok dan kompetisi antar kelompok.
  3. Penindakan Huru Hara (PHH) untuk menghadapi kericuhan dan penyerangan
  4. Latihan bela diri untuk menghadapi serangan dan penyelamatan secara praktis
  5. Olahraga pagi dan senam militer
  6. Tata Upacara Militer (TUM) umtuk memberikan pemahaman tata cara dan prosedur Upacara dan Apel Orientasi lapangan sebagai pengenalan bidang tugas di UPT Pemasyarakatan DKI Jakarta yang dibagi dalam kelompok-kelompok di setiap UPT Pemasyarakatan
  7. Praktek Lapangan dengan secara langsung melakukan penjagaan dan pengamanan serta penerimaan tahanan narapidana
  8. Membuat Report Paper sebagai bahan diskusi kelompok
  9. Melakukan diskusi untuk menyimpulkan hasil orientasi lapangan
  10. Mental keagaaman dilakukan dengan ceramah keagaaman untuk pembentukan sikap mental dalam melaksanakan tugas
  11. Pembentukkan Attitude and Personality sebagai petugas Pemasyarakatan Pemberian pelajaran dan materi umum sebagai tugas-tugas pemasyarakatan
Dari sekian banyak materi yang diberikan diharapkan para peserta Pembekalan Teknis dan Samapta Awal bagi calon Pegawai Negeri Sipil dapat memahami tugas yang akan diembannya di kemudian hari.

Pada Upacara penutupan Direktur Jenderal Pemasyarakatan, Mardjaman menyampaikan pesan “dipundak peserta terletak harapan yang besar, anda akan mengalami tugas yang cukup berat bukan hanya fisik, lebih dari itu disiplin, kepatuhan dan komitmen yang teguh yang harus tetap dijaga dan dipelihara serta walaupun telah dilaksanakan pembekalan awal, Mardjaman akan tetap melakukan pembekalan yang lebih panjang dan lebih dalam”.

Upacara penutupan yang dilaksanakan di Lapas Narkotika pada tanggal 11 Mei 2007, berlangsung dengan khidmad sekaligus meriah ketika para peserta menunjukkan kemampuannya memperagakan ketangkasan baris-berbaris, bela diri dan Pengendalian Huru Hara serta ketangkasan lainnya yang dimeriahkan oleh korsik Taruna AKIP. ( Red )


Read More...